- Back to Home »
- Bintang , InfoAstronomi »
Posted by : Forum Astronom Amatir Indonesia - FAAI
Jumat, 09 November 2012

Bintang muda yang sedang tumbuh, mendapatkan massanya sedikit demi
sedikit dari materi yang lepas – seperti bola salju yang makin besar
ketika berguling di salju – dan kemudian bertumbuh menjadi bintang
dewasa yang besar.
Tapi, astronom baru saja menemukan kalau kejadian
ini sudah semakin langka. Fakta yang ditemukan menunjukkan kalau
sekarang kelahiran bintang berkurang 30 kali dibanding ketika alam
semesta masih muda! Tampaknya, pabrik bintang yang pernah sangat subur
itu akan tutup untuk selamanya.
Para astronom berhasil menemukan kenyataan ini ketika mereka
mempelajari produksi bintang di berbagai galaksi yang berada pada jarak
berbeda. Cahaya membutuhkan waktu untuk menjelajah angkasa sebelum tiba
di Bumi.
Karena itu ketika kita melihat galaksi yang sangat jauh maka
yang sedang kita lihat adalah ketika galaksi-galaksi tersebut pertama
kali melepaskan cahaya mereka – ada yang bahkan milyaran tahun lalu!
Artinya, ketika kita melihat galaksi – galaksi pada jarak yang berbeda
maka kita juga sedang melihat mereka pada usia yang berbeda pula.
Astronom menggunakan teleskop mereka sebagai mesin waktu yang sangat
canggih: mereka bisa memotret galaksi-galaksi muda padahal umur mereka
sekarang sudah sangat tua.
Para astronom menduga, jumlah keseluruhan bintang masih akan sedikit
bertambah, dan kemudian produksi bintang akan tutup selamanya! Sekarang,
hampir semua bintang di alam semesta sudah dilahirkan.
Tapi jangan
kuatir, sebagian besar bintang itu masih akan terus ada untuk waktu yang
sangat panjang.
Contohnya Matahari, ia akan terus menghangatkanmu dan
anak-anakmu dan kemudian juga menghangatkan anak-anak dari anak-anakmu
dan masih terus ada untuk banyak generasi di masa depan.
sumber : langitselatan
-Nugroho Pangestu-